Cak Imin Sarankan Jokowi Belajar dari SBY: Ambil Cuti Jika Ingin Kampanye

综合 2025-05-25 09:07:09 64887

JAKARTA,电脑怎么下载quickq DISWAY.ID- Calon wakil presiden nomor urut 1 Muhaimin Iskandar mengaku sedih melihat sikap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mengaku jika presiden boleh kampanye dan memihak.

Melihat kondisi tersebut, Cak Imin sarankan Jokowi belajar dari SBY agar ambil cuti jika ingin kampanye.

Cak Imin Sarankan Jokowi Belajar dari SBY: Ambil Cuti Jika Ingin Kampanye

Cak Imin Sarankan Jokowi Belajar dari SBY: Ambil Cuti Jika Ingin Kampanye

"Ya saya sangat sedih kalau punya presiden yang kemudian memilih jalan yang tidak untuk (mengayomi) semuanya," ujar Cak Imin di Badung, Bali, Jumat, 26 Januari 2024.

Cak Imin Sarankan Jokowi Belajar dari SBY: Ambil Cuti Jika Ingin Kampanye

BACA JUGA:Pemerintah Revisi Aturan Pelayaran Kapal Wisata dan Kapal Pesiar Asing, Payung Hukum Makin Kuat

Cak Imin Sarankan Jokowi Belajar dari SBY: Ambil Cuti Jika Ingin Kampanye

BACA JUGA:Israel Pengecut Bunuh 2 Remaja Bersaudara di Khan Yunis, Begini Kronologinya?

Ia pun mengusulkan jika akhirnya Presiden Jokowi tetap ingin mendukung salah satu pasangan calon pada Pilpres 2024, sebaiknya terlebih dahulu cuti dari posisi saat ini.

"Kalau berpihak harus cuti segera, kita hormat kepada Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono). Pak Jokowi tolong belajar dari Pak SBY," ujarnya.

Ia menambahkan jika akhirnya Presiden Jokowi tetap ingin mendukung salah satu pasangan calon pada Pilpres 2024, sebaiknya terlebih dahulu cuti dari posisi saat ini.

BACA JUGA:KPK Ungkap Masih Ada Institusi yang Melihat Skor SPI Hanya Gengsi

BACA JUGA:Dzikir dan Shalawat Ini Terbukti Menenangkan dan Mensucikan Hati, Segera Amalkan di Hari Jumat

"Kalau berpihak harus cuti segera, kita hormat kepada Pak SBY (Susilo Bambang Yudhoyono). Pak Jokowi tolong belajar dari Pak SBY," katanya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, seorang presiden boleh ikut berkampanye dalam pemilihan umum (pemilu). Bahkan, Presiden Jokowi menegaskan seorang presiden boleh memihak.

Ia mengatakan hal itu dikarenakan setiap orang memiliki hak demokrasi.

"Ya ini kan hak demokrasi, hak politik setiap orang setiap menteri sama saja. Yang paling penting presiden itu boleh loh itu kampanye, presiden itu boleh loh memihak, boleh," kata Jokowi dalam keterangannya di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu, 24 Januari 2024.

  • 1
  • 2
  • »

本文地址:http://www.ok-quickq.com/html/64f399846.html
版权声明

本文仅代表作者观点,不代表本站立场。
本文系作者授权发表,未经许可,不得转载。

全站热门

China Siap Injak Gas Investasi di RI, Li Qiang Sindir Negara Tak Ramah Bisnis

Polri Tangkap 724 Tersangka TPPO, 2.002 Orang Diselamatkan

Rumah Kapolri Aja Kebanjiran

Gelar Haul Ke

Awas Salah Semprot, 5 Kesalahan Saat Pakai Parfum yang Harus Dihindari

Hari Tanpa Tembakau Sedunia: Hak untuk Sehat, Tanggung Jawab Siapa?

Arus Balik H+3 Lebaran, KAI Daop 1 Jakarta Sebut Ada 39.300 Penumpang yang Tiba Jumat Ini

Hari Raya Waisak, Ratusan Petugas Gabungan Jaga 27 Wihara di Jakbar

友情链接