Pabrik Perakitan Lokal GAC Aion di Purwakarta Targetkan Produksi 20.000 Unit Mobil Per Tahun
Pabrikan asal China, GAC Aion, bekerja sama dengan distributor lokal, Indomobil Group, meresmikan pabrik perakitan lokal pertamanya yang berlokasi di Purwakarta, Provinsi Jawa Barat, pada Selasa (10/6).
Pabrik ini diyakini mampu memproduksi 20.000 unit mobil per tahun dan ditargetkan dapat ditingkatkan ke depannya.
"Indonesia merupakan pasar kunci dalam ekspansi global GAC dan menjadi garda terdepan strategi pengembangan luar negeri kami," kata Presiden GAC International Wei Haigang.
Mengusung konsep "Lighthouse Factory", pabrik ini diklaim mengaplikasikan sistem manufaktur cerdas dan ramah lingkungan yang didukung teknologi terkini serta sistem produksi terintegrasi.
Pabrik di Indonesia juga akan menerapkan sistem manufaktur canggih yang telah digunakan di pabrik GAC di China, termasuk mampu merakit beragam mobil mulai dari sedan hingga multi-purpose vehicle (MPV).
Model pertama yang akan dirakit di pabrik lokal ini adalah Aion V, mobil listrik terbaru mereka yang diluncurkan ke pasar Indonesia pada November tahun lalu. Aion juga memiliki model lain yang akan segera dirakit secara lokal, di antaranya Aion Y Plus dan Hyptec HT.
GAC Aion berkomitmen untuk terus meningkatkan investasinya di Indonesia beberapa tahun ke depan, dengan kapasitas produksi pabrik itu diharapkan dapat meningkat hingga 50.000 unit per tahun.
Selain untuk memenuhi pasar domestik, hasil rakitan lokal ini ke depannya juga akan berorientasi ekspor.
Meski baru diresmikan Selasa kemarin, proses perakitan di pabrik ini sudah berlangsung sejak beberapa pekan terakhir, dan sebanyak 500 unit mobil Aion V telah didistribusikan kepada konsumen mulai awal bulan ini.
(责任编辑:探索)
- ·Kapolri Tekankan Penguatan SDM Penting untuk Raih Kepercayaan Publik
- ·Kejati DKI Jakarta Bantah Penyidikan Kasus Penganiayaan Mario Dandy Lama, karena Bolak
- ·Lepas dari Bank Mandiri, Aset Rp401 Triliun BSI Bakal Masuk ke Kantong Danantara
- ·Berkas Perkara Mario Dandy dan Shane Lukas P21, Segera Masuki Babak Pengadilan
- ·Kapolri Prediksi Puncak Arus Balik 2023 Tertinggi Sejak 2019
- ·Politikus PDIP Jadi Kuasa Hukum Polisi Penembak Laskar FPI: Kami Sepakat Tak Ada Satupun Bukti
- ·Menteri Maman Dorong Pengusaha UMKM Manfaatkan Teknologi Digital
- ·Tolak Banding Edhy Prabowo, Eh Hukuman Mantan Menteri Kelautan Tersebut Malah Ditambah
- ·Kementerian ESDM Pastikan Tarif Listrik Nonsubsidi Periode April
- ·Tok! Anak Usaha Widodo Makmur (WMPP) Resmi Berstatus PKPU
- ·Panas! ICW Tuduh KPU Selundupkan Pasal yang Permudah Narapidana Korupsi Ikut Pemilu 2024
- ·9 Tanda Kamu Kurang Minum Air Putih, Awas Gampang Sakit
- ·Mengintip Bunga Pinjaman Megaproyek Kereta Cepat Jakarta Bandung, Dari 2 Persen Kok Jadi 3,4 Persen?
- ·Kuasa Hukum Sebut AG Korban Manipulasi Mario Dandy: Dia Dijemput, Padahal Mau Facial
- ·PPP Segera Rapimnas, Bahas Tugas Sandiaga Uno
- ·Surya Paloh Pastikan Jhonny G Plate Dapat Bantuan Hukum dari NasDem
- ·Predatory Pricing Mengintai? Pengamat Soroti Bahaya Merger GoTo
- ·Berdamai, Ajudan Pribadi Bebas dari Penjara
- ·Giring Ganesha Beberkan Target Suara PSI di Pemilu 2024
- ·Survei IDM : Kejagung Lewati KPK dan Polri Dalam Kinerja Penegakan Hukum