时间:2025-05-27 16:37:37 来源:网络整理 编辑:热点
Warta Ekonomi, Jakarta - Tim Polda Metro Jaya sudah memeriksa 56 saksi dalam penyelidikan kasus peny quickq 官网下载
Tim Polda Metro Jaya sudah memeriksa 56 saksi dalam penyelidikan kasus penyiraman air keras terhadap penyidik senior KPK Novel Baswedan.
"Tadi tim sudah menjelaskan mengenai 'progress' (kemajuan) terakhir, termasuk di antaranya ada 56 saksi yang sudah diperiksa dan yang terpenting yaitu adanya saksi yang melihat pada waktu kejadian, tapi kita tidak ingin sebutkan namanya ya," kata Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian dalam konferensi pers di gedung KPK Jakarta, Senin (19/6/2017).
Konferensi pers itu dilakukan Tito bersama dengan Kepala Bareskirm Polri Komjen Ari Dono Sukmanto, Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan dan Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Setyo Wasisto yang menemui pimpinan KPK termasuk Ketua KPK Agus Rahardjo.
"Saksi yang melihat pada waktu kejadian, saksi yang menurut kami sangat penting, karena dia yang melihat. Kami sebelumnya menemukan saksi-saksi atau orang-orang yang sebelum kejadian, bisa jadi pelaku bisa jadi bukan," tambah Tito.
Menurut Tito, pemeriksaan terhadap saksi yang melihat kejadian dan pelakunya penyiraman penting untuk mendeskripsikan karakter hingga bentuk badan pelaku. "Di samping itu, konfrontasi sudah dilakukan. Konfrontasi-konfrontasi yang perlu kita lakukan terhadap orang yang dicurigai dan para saksi nah ini juga melibatkan teman teman dari KPK," ungkap Tito.
Ajakan "menempel" Tito juga menawarkan ada tim dari KPK yang ikut "menempel" dalam tim kepolisian untuk mengusut kasus tersebut.
"Kemudian ada beberapa IT (Information Technology) yang diperlukan bersama sama mungkin dianalisis. Kita juga sangat terbuka kepada tim IT dari KPK untuk sama-sama mempelajari sehingga apap un masukan bisa dianalisis bersama atau analisis terpisah tapi setelah itu di-sharing," ungkap Tito.
Meski Tito mengaku pihaknya sudah berusaha semaksimal mungkin, ia mengaku bahwa terungkapnya kasus tersebut juga bergantung kepada Tuhan.
"Pengalaman saya juga pribadi yang cukup banyak menangani kasus-kasus yang menonjol, usaha kita manusia 25 persen tapi tetap 75 persen itu Yang Maha Kuasa, mudah-mudah-mudahan Yang Maha Kuasa memberi jalan supaya kasus ini juga cepat terungkap. bagi kami punya utang kepolisian kasus ini," jelas Tito. (ant)
Mensos Akan Ikuti Arahan Mendagri Soal Penundaan Bansos Saat Pilkada2025-05-27 16:29
Polisi Bakal Geledah Rumah Ahmad Dhani, Ini yang Dicari2025-05-27 15:58
5 Bagian Tubuh Ini Sering Lupa Dibersihkan Saat Mandi2025-05-27 15:32
VIDEO: 'Surga' Pencinta Ramen di Museum Ramen Shin2025-05-27 15:12
Jarang Diketahui, Ini 6 Manfaat Tak Terduga Rajin Makan Rambutan2025-05-27 15:03
'No Nut November' Bulan Tanpa Masturbasi, Bermanfaat Enggak?2025-05-27 15:03
Geng Motor Oy2025-05-27 14:45
TPPO Mahasiswa Modus Magang ke Jerman Dibongkar Bareskrim2025-05-27 14:38
KPK OTT Kasus Suap Terkait Predikat WTP dari BPK2025-05-27 14:25
Perang Israel2025-05-27 14:19
Nusron Wahid Beberkan Tata Ruang PSN PIK 2 dan Batas Area Hutan Lindung2025-05-27 16:18
Tegas! Kapolri Akan Beri Sanksi Anggotanya yang Melanggar Netralitas Pemilu2025-05-27 16:01
Dapat Arahan dari Prabowo, Dirjen Bea Cukai Djaka Budhi Gandeng TNI Polri Atasi Penyelundupan2025-05-27 15:43
Eks Sekjen Minta PKB Tak Ikut Usulkan Hak Angket: Bakal Sia2025-05-27 15:19
Kata Yusril, DPR Bisa Gunakan Angket untuk KPK2025-05-27 15:18
Walikota Bogor Dicecar soal Plafon Gedung DPRD Amblas2025-05-27 14:57
Golkar Jakarta Minta Tim Gubernur Anies Dikuliti2025-05-27 14:42
SYL Baca Eksepsi Dugaan Kasus Korupsi di Kementan Hari Ini2025-05-27 14:39
Djan Sebut PPP Jembatani Ahok2025-05-27 14:20
Konser di GBK, Coldplay Pakai Visa Jenis Baru untuk Masuk Indonesia2025-05-27 14:20