会员登录 - 用户注册 - 设为首页 - 加入收藏 - 网站地图 KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti!

KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti

时间:2025-06-15 10:09:07 来源:quickq无限试用 作者:知识 阅读:589次

JAKARTA,quickq官网下载苹果手机 DISWAY.ID--Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap 28 orang dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) terkait 3 pusaran kasus yang menyeret Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil, Kamis, 6 April 2023.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata menjelaskan bahwa puluhan orang tersebut ditangkap dari empat lokasi berbeda, yaitu Kepulauan Meranti, Kabupaten Siak, Kota Pekanbaru di Provinsi Riau, dan Jakarta. 

KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti

KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti

"Dari kegiatan tangkap tangan ini tim KPK mengamankan 28 orang Kamis tanggal 6 April sekitar jam 09.00 malam di 4 lokasi berbeda, yaitu di wilayah Kepulauan Meranti, dan Kabupaten Siak, kemudian di Kota Pekanbaru Provinsi Riau, dan di Jakarta," ucap Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, dalam konferensi pers, Jumat, 7 April 2023.

KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti

BACA JUGA:Babak Baru! KPK Jerat Bupati Meranti Sebagai Tersangka 3 Kasus Korupsi, Apa Saja?

KPK Amankan 28 Orang di 4 Lokasi berbeda Terkait Kasus Korupsi Bupati Meranti

Adapun tiga kasus korupsi tersebut yaitu pemotongan anggaran seolah-olah sebagai utang kepada penyelenggara negara atau yang mewakilinya tahun 2022 sampai 2023. 

"Kasus kedua, yakni dugaan korupsi penerimaan fee dari jasa travel umrah. Kasus ketiga, kasus dugaan suap pengondisian pemeriksaan keuangan pada 2022 di Pemkab Kepulauan Meranti," ujarnya. 

Alex mengatakan, OTT ini berawal dari adanya laporan masyarakat terkait dugaan penyerahan uang kepada penyelenggara negara, pada Kamis, 6 April 2023 lalu.

"Tim KPK langsung bergerak ke wilayah Kabupaten Kepulauan Meranti, Provinsi Riau. Kemudian kami mendapatkan informasi adanya perintah Muhammad Ali untuk mengambil uang setoran dari pada Kepala SKPD melalui Restu Prayogi, selaku ajudan Bupati," jelas Alex.

Dalam operasi tersebut, tim KPK terlebih dahulu mengamankan Kepala BPKAD Kepulauan Meranti Fitria Nengsih dan Kabag Umum Tarmizi. Keduanya dibawa ke Polres Meranti sekitar pukul 21.00 WIB untuk diminta keterangan.

BACA JUGA:Bupati Meranti dan Sejumlah Pejabat Terjaring OTT KPK

"Dari hasil permintaan keterangan Fitria Nengsih dan Tarmizi, diperoleh informasi adanya penyerahan uang untuk keperluan Muhammad Ali yang telah berlangsung lama hingga mencapai puluhan miliar," lanjutnya.

Bersama Polres Meranti, KPK melakukan pengamanan di rumah dinas Bupati, dan saat itu posisi Muhammad Ali ada di dalam rumah dinas.

"Selain itu turut diamankan dan dilakukan permintaan keterangan pada beberapa Kepala SKPD dan seluruhnya menerangkan telah menyerahkan uang pada Muhammad Ali melalui Fitria Nengsih," tegasnya.

BACA JUGA:Geger Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara, Cara Habisi Korbannya Terungkap Mengerikan

  • 1
  • 2
  • »

(责任编辑:焦点)

相关内容
  • Bareskrim Polri Ungkap 405 Kasus TPPO Sejak 2020 hingga 2023
  • Pengidap Kanker Payudara di RI Capai 66 Ribu Jiwa
  • Diperiksa KPK, Dirut Bank Bengkulu Dicecar 20 Pertanyaan
  • Tak Mau Ketemu Zelenskiy, Putin Cuma Berani Diskusi Bareng Trump
  • Terduga Anak Pejabat DJP Kemenkeu Lakukan Penganiayaan dan Penculikan Anak
  • Pasien Stroke Kian Muda, Dokter Sebut Ada yang Usia 6 Tahun
  • Mengagumi Ka'bah dari Menara Setinggi 601 Meter yang Bersejarah
  • Olahraga sambil Healing, Ini 5 Tempat untuk Silent Walking di Jakarta
推荐内容
  • Repro Akan Kawal Prabowo Subianto Jadi Presiden RI: 80 Persen TPS Indonesia Akan Kita Kuasai
  • Pemkab Kediri Harap Pimpinan Definitif DPRD Segera Susun RAPBD 2025
  • Mengenal SPMB Domisili Pengganti PPDB Zonasi, Ini Perbedaannya
  • KPK Ungkap Alasan Mbak Ita Tiba
  • Kemenhub Kembali Adakan Mudik Motor Gratis Tahun Ini, Kuota 10.440 Kendaraan, Cek Persyratannya
  • Catat! Sekolah Wajib Umumkan Siswa Penerima Beasiswa PIP